Efek Samping Minyak Bulus Papua Palsu
Efek samping minyak bulus palsu, KecantikanPedia.com - Bulus (Amyda cartilaginea) merupakan binatang sejenis kura-kura yang berpunggung lunak. Tidak seperti kura-kura yang punggungnya lebih keras, bulus yang punggungnya lunak ini terdiri atas tulang lunak dengan tempurung punggung yang berlapis kulit tebal serta licin.
Binatang yang memiliki nama latin Asiatic Softshell Turtle atau Common Softshell Turtle ini hidup di air tawar, seperti sungai, danau atau di kolam ikan budidaya masyarakat yang akan bertahan hidup dengan memangsa ikan-ikan kecil lainnya.
Bulus memiliki punggung lunak berdiameter 60 cm, bahkan hingga 100 cm. Dengan aneka warna yang bervariasi, seperti hitam, coklat dan abu-abu, binatang ini hidup hampir di seluruh wilayah Asia Tenggara.
Bulus ternyata menyimpan manfaat yang dapat diperoleh dari minyak alaminya untuk perawatan kecantikan kulit. Minyak bulus telah dikenal dan dipakai sudah sejak lama untuk merawat kulit dan terdapat beberapa manfaat lainnya yang tidak didapatkan dari minyak lainnya. Cara mengambil minyak dari binatang ini adalah dengan cara menjemur lemak bulus dibawah sinar matahari langsung selama satu bulan.
Dengan proses yang cukup rumit karena memerlukan waktu yang cukup lama dan khasiatnya yang luar biasa ini mengakibatkan minyak bulus memiliki harga jual yang cukup mahal. Walaupun harganya yang tidak murah, mengingat manfaat yang didapatkan juga menggiurkan menjadikannya banyak diminati masyarakat. Tapi, bagaimana dengan minyak bulus yang beredar dipasaran dijual dengan harga murah? Anda patut curiga dengan keasliannya.
Review ciri-ciri Minyak Bulus Papua Asli
Pernahkah Anda mendengar tentang minyak bulus Papua? Minyak ini sering dipakai baik pria maupun wanita. Selain untuk perawatan kecantikan kulit serta mengatasi jerawat dan penyakit kulit lainnya, minyak ini juga dapat memperbesar payudara wanita dan membesarkan alat vital pria. Inilah manfaat luar biasa yang didapatkan, sehingga banyak orang yang memburunya.
Dengan menjemur lemak bulus selama satu bulan akan didapatkan minyak yang berwarna kuning dan sangat pekat. Minyak bulus ternyata tidak hanya diproduksi dari Papua saja, namun juga diproduksi di Jakarta dan Kalimantan.
Bahaya & Efek Samping Minyak Bulus Papua
Pada minyak bulus asli Papua, sebenarnya tidak memiliki efek samping, tetapi mungkin bau minyaknya yang amis dan menyengat sajalah yang agak mengganggu. Tetapi bila terdapat efek samping yang dirasakan, bisa dipastikan bahwa minyak bulus yang Anda pakai adalah minyak bulus palsu.
Jika Anda ingin mengetahui keaslian dari minyak bulus Papua, cara mengujinya cukup mudah, yaitu dengan mengenali bau minyaknya yang cukup menyengat dan amis. Selain itu, cara menguji keaslian minyak bulus dapat juga dilakukan dengan cara membiarkan minyak bulus dalam botol selama seminggu tanpa terkena cahaya matahari. Pada minyak bulus asli akan mengendap lemak yang berwarna putih dan minyaknya akan lebih padat dan mengental serta berwarna lebih menguning
PERHATIAN!
- Minyak bulus merupakan obat luar yang hanya untuk pengobatan luar saja. Jadi, tidak boleh diminum.
- Ikuti aturan pakainya, dan jangan melewati aturan pakai yang telah dianjurkan, karena bisa menimbulkan efek buruk pada tubuh Anda.
- Cara pakai minyak bulus tergantung pada kadar dan frekwensinya, sehingga harus mengikuti petunjuk pemakaian.
- Minyak bulus bekerja dalam waktu lama sekitar 1 hingga 4 minggu. Jadi dibutuhkan ketelatenan dalam perawatannya. Anda baru akan melihat hasilnya secara perlahan dengan minyak yang dioleskan dan pemijatan dalam jangka waktu tersebut.
- Hasil yang diperoleh dari minyak bulus tidak sama untuk masing-masing orang, karena tergantung pada cara pemakaian dan kondisi tubuhnya masing-masing.
- Pemakaian harus dilakukan secara rutin untuk mendapatkan hasil maksimal. Jika pemakaiannya tidak teratur sesuai aturan pakainya, maka tidak akan memberikan hasil apapun atau uang Anda hanya akan terbuang percuma. Jadi, lakukan perawatan secara rutin.
- Baunya yang menyengat dan tidak sedap, bagi sebagian orang akan berasa mual dan muntah. Bagi wanita hamil, jika ingin tetap melakukan perawatan dengan minyak ini, sebaiknya carilah minyak bulus yang tidak berbau.
Jika terjadi efek samping pada minyak bulus asli, itu artinya bahwa Anda tidak mengikuti petunjuk aturan pakai. Biasanya efek samping yang ditimbulkan dari salah cara pemakaian adalah alergi kulit seperti gatal-gatal dan iritasi kulit.
Apalagi jika Anda membeli minyak bulus palsu yang komposisinya telah dicampur dengan bahan kimia berbahaya, tentu akan memberikan dampak yang lebih buruk lagi bagi kesehatan kulit dan tubuh Anda.
Jadi, meskipun minyak bulus diproduksi secara tradisional, Anda tetap harus berhati-hati dalam penggunaannya. Berusahalah untuk mencari informasi pada penjualnya atau pada orang yang pernah menggunakan minyak ini dan merasakan hasilnya.
Demikian, mohon maaf apabila ada kesalahan. Terima kasih karena sudah membaca dan semoga artikel mengenai efek samping minyak bulus palsu ini bermanfaat informasinya setelah Anda baca :-D